Keutamaan Kurma Adjwa sesuai dalam sunnah Nabi SAW
Kurma adalah buah yang sudah tidak asing lagi di telang para muslim, karena buah ini sering disebut oleh Nabi Muhammad dan menjadi buah pembuka terbaik saat berbuka. Diantara banyaknya jenis kurma ada salah satu yang sangat mahal dan istimewa, kurma itu adalah Kurma Adjwa, Kurma ini pertama kali ditanam oleh Rasulullah SAW di sebelah Masjid Quba, Madinah. Sejak saat itu buah ini identik dengan sebutan “Kurma Nabi”.
Keutamaan Kurma Ajwa
Mengenai keutamaan kurma Ajwa atau Madinah disebutkan dalam hadits dari Sa’d bin Abi Waqqash, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ أَكَلَ سَبْعَ تَمَرَاتٍ مِمَّا بَيْنَ لاَبَتَيْهَا حِينَ يُصْبِحُ لَمْ يَضُرَّهُ سُمٌّ حَتَّى يُمْسِىَ
“Siapa yang makan tujuh butir kurma yang berasal dari Madinah ketika pagi, maka racun-racun tidak akan membahayakannya sampai sore. (HR. Muslim, no. 5459).
Khasiat Kurma
Ibnul Qayyim menyebutkan bahwa kurma itu bisa menguatkan (menajamkan) penglihatan dan sangat mujarab. Dan sangat mujarab jika digunakan berbuka sebelum lainnya. Itu kata Ibnul Qayyim.
Dari Salman bin ‘Amir Adh Dhobbi radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,
إِذَا أَفْطَرَ أَحَدُكُمْ فَلْيُفْطِرْ عَلَى تَمْرٍ, فَإِنْ لَمْ يَجِدْ فَلْيُفْطِرْ عَلَى مَاءٍ, فَإِنَّهُ طَهُورٌ
“Jika salah seorang di antara kalian berbuka, maka berbukalah dengan tamr (kurma kering). Jika tidak dapati kurma, maka berbukalah dengan air karena air itu mensucikan.” (HR. Ibnu Majah, Abu Daud, An Nasai, Tirmidzi, dan Imam Ahmad. Hadits ini disahihkan oleh Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim)
Adapun Manfaat Kurma bagi Kesehatan Diantaranya :
Ibu hamil yang akan melahirkan sangat membutuhkan makanan yang kaya akan unsur gula, hal ini karena kontraksi otot-otot rahim ketika akan mengeluarkan bayi. Kandungan gula dan vitamin B1 dalam buah kurma sangat membantu untuk mengontrol laju gerak rahim dan mengatur kontraksi jantung ketika darah dipompa ke pembuluh nadi.
Buah kurma kaya dengan zat garam mineral yang menetralisasi asam, seperti kalsium dan potassium. Buah kurma adalah makananan terbaik untuk menetralisasi zat asam yang ada pada perut karena meninggalkan sisa yang mampu menetralisasi asam setelah dikunyah dan dicerna yang timbul akibat mengkonsumsi protein.
Serat pangan yang terkandung dalam buah kurma cukup besar. Serat bermanfaat menurunkan kadar kolesterol dalam darah dengan menghambat penyerapan lemak atau kolesterol di dalam usus besar, sehingga kolesterol dalam darah tidak meningkat.
Kurma merupakan sumber antioksidan yang baik. Antioksidan diketahui memiliki peran penting dalam pencegahan kanker, diabetes, dan penyakit kardiovaskular. Antioksidan yang terkandung dalam buah kurma antara lain karotenoid, yang kadarnya bisa mencapai 973 mg/100 g kurma kering, fenolik sekitar 239,5 mg/100 g kurma kering, flavonoid, dan tanin.
Berdasarkan penelitian terdahulu dilaporkan bahwa Beta Dglucan yang terkandung dalam kurma memiliki aktivitas anti-tumor. Penelitian yang dilakukan pada kurma ajwa menunjukkan adanya efek potensi dalam memperbaiki kerusakan dari ochratoxin nepherotoxicity yang dapat menyebabkan gagal ginjal.
Kandungan zat aktif yang terdapat dalam ekstrak kurma seperti flavonoid, steroid, fenol, dan saponin memiliki peran sebagai anti diabetes. Berdasarkan penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kurma memberikan manfaat dalam mengontrol glikemik dan lemak pada pasien diabetes.
Kurma mengandung zat besi, protein, karbohidrat, dan lemak yang dapat meningkatkan kadar hemoglobin sehingga dapat mencegah terjadinya anemia.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa komponen seperti fenol dan flavonoid yang terkandung dalam tumbuhan memiliki efek sebagai agen anti-inflamasi yang baik. Buah kurma memiliki peran penting sebagai anti inflamasi dan berdasarkan penelitian terbaru melaporkan bahwa kandungan dalam kurma ajwa seperti etil asetat, methanol, serta ekstrak kurma ajwa dapat menginhibisi enzim lipid peroksidasi siklooksigenase COX-1 dan COX-2.
Kadar kolestrol yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan terbentuknya plak aterosklerosis yang dapat menyumbat aliran darah. Kurma ajwa mengandung senyawa phytosterol yang dapat menurunkan kadara kolestrol pada darah.
Begitu banyak manfaat dari kurma Ajwa yang bisa di dapatkan, maka apa yang telah disunnahkan oleh Rasulullah SAW adalah hal yang baik dan harusnya kita terapkan dalam kehidupan. Jadi jangan ragu lagi dengan khasiat kurma Ajwa yang memiliki banyak khasiat, namun hal ini tidak menjadi patokan jika jenis kurma lainnya tidak baik.